Hilangkan Egomu

Hallo, Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh sobat mentari ๐Ÿ˜Š. Bagaimana kabarmu hari ini? Alhamdulillah, semoga selalu sehat yaa hehe.. 
Oh iya guys, ngomong-ngomong kalian pasti pernah kan berbuat salah tapi gengsi untuk meminta maaf terlebih dahulu? Nah, aku punya sesuatu nih buat kalian, dan ini jadi reminder juga buat aku ๐Ÿ˜Š

    Sometimes, kita enggan sekali meminta maaf dalam sebuah pertengkaran, perselisihan, atau semacamnya. Mengapa? Karena terkadang kita lupa bijak dalam hati untuk meminta kebaikan Allah SWT. Padahal, permintaan maaf bukan berarti kita salah dan dia benar, itu berarti hati kita harus lebih tinggi dari ego. Sebab jika kita masih melanjutkan ego itu, kita tidak akan pernah tahu bahwa sabar itu sebenarnya luar biasa. Didalam Al-Qur'an telah dijelaskan, 

ูˆَู„َู…َู†ْ ุตَุจَุฑَ ูˆَุบَูَุฑَ ุฅِู†َّ ุฐَู„ِูƒَ ู„َู…ِู†ْ ุนَุฒْู…ِ ุงู„ْุฃُู…ُูˆุฑِ
“Dan barangsiapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia.” (Q.S As-Syura: 43).

"Wahh, Maa Syaa Allah yaa.."

    Tidak ada salahnya juga kita senantiasa bersikap rendah hati dan meminta maaf terlebih dahulu saat terjadi pertengkaran, karena permintaan maaf bukan berarti kita kalah. Tapi, tindakan seperti itu adalah bukti bahwa hati kita memang lebih bijak darinya. Mengalahlah saja jika semua itu bisa mendatangkan suatu kebaikan dan percayalah bahwa pengorbanan yang kita lakukan itu akan dibalas dengan kebaikan Allah SWT.

    Bersabarlah meski kita merasa setelah berusaha mengalah, seperti tidak punya harga diri dan mungkin itu sangat menyakiti hati kita. Karena sungguh menginginkan kebaikan Allah membutuhkan sesuatu yang disebut perjuangan dan kesabaran. Meminta maaf terlebih dahulu dalam suatu pertengkaran bukanlah tindakan murahan, tetapi merupakan tindakan mulia yang tidak semua orang bisa melakukannya. Dan hanya orang hebat yang dapat menahan dan menghilangkan egonya hanya untuk membuktikan bahwa hatinya lebih tinggi dari egonya.

“Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa yang didatangi saudaranya (sesama Muslim) untuk mengakui dan meminta maaf (atas kesalahannya) maka hendaklah dia menerimanya, baik dia yang bersalah atau benar, karena jika dia tidak melakukan itu (memaafkan saudaranya) maka dia tidak akan mendatangi telagaku (di akhirat kelak).”

    Oleh karena itu, yuk sering-seringlah merendahkan hati dan hilangkan ego kita, agar kita semua tahu bahwa makna dari "Kesabaran dan Mengalah" sungguh luar biasa. Mengapa? Karena kebaikan dan kedamaian dari Allah SWT selalu hadir untuk kita. Semangat ๐Ÿ˜Š

Mungkin cukup sekian dulu yaa yang bisa aku tulis. Semoga bermanfaat dan selalu menjadi pengingat untuk kita semua. Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh๐Ÿ˜Š


-20 Desember 2022

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Say "Thank You" and "GoodBye"

Allah Maha Adil